- Home>
- Pemahaman Dasar Basis Data: Entitas, Atribut, Key Atribut, dan ERD
Kau tau... Bentar lagi sekolah saya akan mengadakan ulangan gak tau apa namanya PTS, PAS, atau apalah tuh. Intinya aku benci ulangan dan aku benci kesekolah. Tapi apa boleh buat, kalo gak sekolah ntar kena plasah emak... Ok daripada merenung karena ulangan, mending kita mengalihkan perhatian dengan Entitas, Atribut, Key Atribut, dan ERD!
Nah kalian pasti bertanya
"Emang itu bahasa asing ditelinga maksudnya apa ya???"
Nah sini saya jawab...
Saya juga gak tau 😆
Ok yaudah kita bahas aja yuk, cari sama-sama. Karena kalo sendirian saya capek... Ok jadi apa aja sih yang bakal kita ingin ketahui?
1. Pengertian dan contoh Entitas, Atribut, dan Key Atribut
Entitas adalah objek atau konsep yang dapat diidentifikasi dan memiliki peran dalam basis data. Entitas dapat berupa objek fisik seperti manusia, mobil, atau buku, atau entitas konseptual seperti pesanan atau transaksi. Contohnya, dalam basis data toko online, entitas dapat mencakup Produk, Pelanggan, dan Pesanan.
Atribut adalah karakteristik atau properti yang menggambarkan entitas. Atribut memberikan informasi tentang entitas tersebut. Contohnya, dalam entitas "Pelanggan," atributnya bisa mencakup nama, alamat, nomor telepon, dan email.
Key atribut adalah atribut yang digunakan untuk mengidentifikasi secara unik setiap entitas dalam sebuah entitas. Key atribut adalah atribut yang biasanya digunakan sebagai kunci utama untuk mengakses atau mencari entitas dalam basis data. Misalnya, dalam entitas "Produk," kode produk bisa menjadi key atribut yang unik untuk mengidentifikasi setiap produk secara individual.
2. Langkah-langkah untuk mengidentifikasikan atau menemukan entitas!
- Identifikasi dan menetapkan seluruh himpunan Entitas
- Menentukan Atribut Key dari masing-masing himpunan entitas.
- Identifikasi dan menetapkan seluruh himpunan Relasi di antara himpunan Entitas yang ada beserta kunci tamunya (foreign key).
- Derajat relasi untuk setiap himpunan relasi.
- Melengkapi himpunan relasi dengan atribut- atribut deskriptif.
3. Definisi dari ERD (Entity Relationship Diagram)
Entity Relationship Diagram (ERD) adalah representasi visual dari struktur data dalam sebuah basis data. ERD digunakan untuk menggambarkan entitas (objek atau konsep yang dapat disimpan dalam basis data) dan hubungan antara entitas tersebut. ERD menggambarkan bagaimana data disimpan dan bagaimana entitas terkait satu sama lain melalui hubungan seperti relasi one-to-one, one-to-many, dan many-to-many. Ini adalah alat yang berguna dalam perancangan basis data, pemodelan informasi, dan pemahaman hubungan antara data dalam sistem informasi.
4. Perbedan Super key, Candidat Key, dan Primary Key
Super Key:
- Super Key adalah himpunan satu atau lebih atribut yang digunakan untuk mengidentifikasi secara unik setiap catatan dalam sebuah tabel.
- Ini mungkin termasuk satu atau beberapa kolom yang tidak perlu menjadi kunci utama.
- Super Key adalah konsep yang lebih umum dan umumnya digunakan untuk menggambarkan semua kemungkinan kombinasi atribut yang dapat mengidentifikasi catatan secara unik.
Candidate Key:
- Candidate Key adalah subset dari Super Key yang memiliki sifat unik dan minimal.
- Ini berarti bahwa Candidate Key adalah Super Key yang tidak mengandung atribut yang tidak perlu untuk mengidentifikasi secara unik catatan.
- Tabel dapat memiliki beberapa Candidate Key, dan Anda harus memilih salah satu sebagai Primary Key.
Primary Key:
- Primary Key adalah Candidate Key yang dipilih sebagai kunci utama untuk tabel tersebut.
- Hanya ada satu Primary Key dalam sebuah tabel.
- Primary Key harus memenuhi persyaratan utama: unik (tidak ada duplikasi) dan tidak boleh berisi nilai null.
- Ini digunakan untuk mengidentifikasi setiap baris dalam tabel secara unik dan digunakan dalam kunci asing (foreign keys) untuk menghubungkan tabel.
5. Langkah-langkah untuk mengidentifikasikan atau menemukan atribut!
- Analisis Kebutuhan: Pertama, identifikasi kebutuhan informasi yang harus disimpan dan diakses dalam basis data.
- Identifikasi Entitas: Tentukan entitas (objek, konsep, atau orang) yang akan direpresentasikan dalam basis data. Ini akan membantu Anda menentukan atribut yang relevan.
- Daftar Atribut: Buat daftar semua atribut yang berhubungan dengan setiap entitas. Ini termasuk informasi yang ingin Anda simpan dan kaitannya dengan entitas.
- Normalisasi: Normalisasikan atribut jika perlu. Ini melibatkan membagi atribut yang kompleks menjadi atribut yang lebih kecil, sesuai dengan prinsip normalisasi basis data.
- Tentukan Tipe Data: Tentukan jenis data yang sesuai untuk setiap atribut, misalnya, teks, angka, tanggal, atau boolean.
Baiklah guys, terima kasih telah membaca blog saya. Gimana udah tau kan sekarang apa itu yang dibahas tadi mulai dari atribut, key atribut, primary key, dll. Nah semoga informasi diatas bisa bermanfaat buat kalian semua!
Sebenarnya tugas atau blog ini inginnya cantumkan file atau folder codingan C# jadi untuk pembahasan ini dari program C# tapi karena saya malas dan terlalu merepotkan saya lupakan aja konsepnya. Nah dikarenakan kawan sebelah saya sedang mengamuk karena saya pinjam tatheringnya (dia sedang charge, takut overheat) saya akhiri disini ya.
Buh-Bye!
"Setiap pagi adalah kesempatan baru untuk menjadi pribadi yang lebih baik daripada yang kita sudah menjadi."